Banyuwangi (pmijawatimur.or.id) — Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyuwangi bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi menyelenggarakan Pelatihan Fasilitator (TOF) Pembinaan PMR (Palang Merah Remaja) yang diikuti oleh para pembina PMR dari tingkat Sekolah Dasar se-Kabupaten Banyuwangi. (29/04/2025 )
Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama resmi yang tertuang dalam Nota Kesepahaman (MoU) Nomor : 094/02.06.37/MoU/I/2024 dan 421/1931/429.101/2024 antara PMI dan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi.
Pelaksanaan pelatihan dibagi menjadi dua angkatan, dengan rincian sebagai berikut :
Angkatan I : 23–26 April 2025, bertempat di Markas PMI Kabupaten Banyuwangi, diikuti oleh 30 orang peserta
Angkatan II : 29–30 April dan 2–3 Mei 2025, bertempat di Korwilkersatdik Kecamatan Cluring, juga diikuti oleh 30 orang peserta.
Dengan demikian, total peserta pelatihan mencapai 60 orang pembina PMR SD dari berbagai sekolah di seluruh wilayah Kabupaten Banyuwangi.
Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kabupaten Banyuwangi menyampaikan apresiasi atas dukungan PMI dalam peningkatan kualitas pembina PMR. “Kami mengucapkan terima kasih atas sinergi luar biasa ini. Pelatihan ini sangat penting dalam membentuk fasilitator pembinaan PMR yang kompeten dan mendorong pola pembinaan yang berkelanjutan di sekolah. Peserta diharapkan dapat mensosialisasikan hasil pelatihan kepada sekolah dan gugus tugas masing-masing,” ungkapnya.
Drs. Sutiyono Kepala Markas PMI Kab. Banyuwangi menyampaikan bahwa “Tujuan pelatihan ini antara lain pembentukan fasilitator pembinaan PMR yang kompeten, peningkatan kapasitas dan keterampilan pembina PMR, juga penyelarasan pola pembinaan antara PMI dan Dinas Pendidikan.”
Kegiatan ini diharapkan menghasilkan kesamaan persepsi dalam penerapan pola pelatihan PMR yang sesuai dengan standar Pengurus Pusat PMI, serta pemerataan pembinaan PMR di tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Banyuwangi, imbuhnya.
Pelatihan ini sekaligus menjadi media integrasi nilai-nilai Tri Bakti PMR dengan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, serta menjadi langkah persiapan menjelang Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) PMR tingkat Kabupaten Banyuwangi.
