Blitar (pmijawatimur.or.id) – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Blitar kembali menggelar ajang bergengsi Satgana Cup IV yang berlangsung di MAN 1 Tlogo sejak 22 Juni hingga 25 Juni 2025. Kegiatan ini menjadi wadah bagi puluhan kontingen Palang Merah Remaja (PMR) dari perwakilan kecamatan di Kabupaten Blitar untuk berkompetisi sekaligus belajar nilai-nilai kemanusiaan dan kepalangmerahan. Sebanyak 11 kontingen tingkat Mula, 27 kontingen tingkat Madya, dan 15 kontingen tingkat Wira bersaing dalam berbagai lomba yang tidak hanya menguji keterampilan, tetapi juga menanamkan semangat sosial dan kepedulian.
Wakil Ketua PMI Kabupaten Blitar, Bambang Wahjudianto, S. Sos, mengatakan sesuai program kerja PMI Kabupaten Blitar tahun 2025 khususnya generasi muda. Telah dilakukan upaya sosialisasi di 22 Kecamatan tentang pembentukan unit PMR di setiap setiap sekolah. Saat ini kita akan melaksanakan evaluasi seberapa kemajuan kegiatan PMR di sekolah. Evaluasi tersebut seperti Satgana Cup IV seperti sekarang ini.
Melalui ajang ini juga PMI Kabupaten Blitar berharap dapat mencetak generasi relawan yang sigap, terlatih dan berkarakter Tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan kemanusiaan terutama dibidang penanggulangan bencana.
Pesan saya untuk para peserta dalam mengikuti kegiatan ini supaya berpegang teguh tujuh prinsip dasar, jaga sportifitas, tampil secara kompak dan maksimal, selain itu juga para peserta mampu mengembangkan potensi diri serta menjadikan pengalaman ini sebagai fondasi untuk terlibat lebih aktif dalam aksi – aksi kemanusiaan di masa mendatang.
Kegiatan yang diikuti oleh 795 siswa anggota PMR peserta dari 53 unit sekolah. Peserta tersebut unjuk kemampuan tentang tujuh materi dasar PMR antara lain kepemimpinan, kepalangmerahan, pertolongan pertama, kesehatan remaja, sanitasi, ayo siaga bencana, donor darah sedangkan di evaluasi bakat ketrampilan antara lain pembuatan tandu darurat, menari, poster.
