PMI JEMBER (pmijawatimur.or.id) – Program rutin “Kampung Donor Darah” yang digelar oleh Pemerintah Desa Sidomekar, Kecamatan Semboro, Kabupaten Jember, kembali menunjukkan hasil positif. Kegiatan yang dipusatkan di Pendopo Desa Sidomekar pada Rabu (15/10/2025) ini berhasil menghimpun sebanyak 46 kantong darah dari peserta.
Kepala Desa Sidomekar, Udi Prihwiyanto, menyatakan rasa syukur atas tingginya partisipasi masyarakat dalam kegiatan kemanusiaan ini.
“Alhamdulillah, kegiatan donor darah di Sidomekar sudah rutin tiga bulan sekali. Sejak pasca Covid-19, program ini sudah berjalan rutin,” ujar Udi.
Menurutnya, antusiasme warga Sidomekar sangat tinggi. Bahkan, banyak warga dari luar desa yang turut berpartisipasi. “Banyak warga yang tanya jadwal donor, mereka suka donor. Malah banyak yang dari luar Sidomekar,” tambahnya.
Meski demikian, dalam kegiatan ini tercatat sebanyak 17 orang dinyatakan tertolak dan tidak dapat mendonorkan darahnya karena alasan kesehatan, seperti tekanan darah atau kadar hemoglobin yang tidak memenuhi syarat.
Salah satu peserta donor dari luar desa, Ridwan Ansori, warga Tanggul, mengaku sudah rutin berpartisipasi.
“Saya sudah donor sepuluh kali, beberapa kali di Desa Sidomekar sini,” kata Ridwan.
Ia juga menuturkan bahwa donor darah bukan hanya bermanfaat bagi penerima, tetapi juga baik bagi kesehatan diri. “Kalau rutin donor badan terasa sehat, tapi yang lebih penting bisa sedekah untuk sesama,” tutupnya.
Keberhasilan ini menunjukkan kesadaran warga Sidomekar dan sekitarnya terhadap pentingnya berbagi melalui donor darah, sekaligus menjadikan Desa Sidomekar sebagai salah satu daerah yang aktif berkontribusi dalam pemenuhan stok darah di Jember.
Ketua PMI Kabupaten Jember mengucapkan banyak terima kasih kepada warga Desa Sidomekar yang sukarela donor darah.”Kami haturkan banyak terima kasih kepada warta Desa Sidomekar, juga Kades Sidomekar dan penggerak donor lain sehingga bisa rutin gelar donor darah,” ungkapnya. (*)