BANDAR LAMPUNG (pmijawatimur.or.id) - Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) Nasional lX dibuka Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) HM Jusuf Kalla yang di pusatkan di Gedung Olahraga Raga Jati Lampung Selatan pada Selasa (4/7/2013)

HM. Jusuf Kalla mengatakan Jumbara hari ini dilaksanakan diwaktu liburan sekolah. Karenanya diharapkan anak anakku datang dengan semangat untuk belajar bersama sama dalam Palang Merah Remaja (PMR).

Jumbara ini merupakan pengalaman penting untuk Anda, belajar bersosialisasi di Lampung yang indah. Dan bisa mengambil nilai yang baik.

Menurut Jusuf Kalla, pengalaman kedepan tidak dapat didapat di sekolah. Tetapi juga harus menjaga pergaulan bersama. Jumbara Nasional PMR lX ini untuk meningkatkan ketrampilan bersama agar dapat diberikan pengalaman, berbakti kepada masyarakat bangsa dan negara. `PMR mengabdi kepada negara,` tandas Jusuf Kalla singkat.

Ketua bidang PMR PMI Pusat Sasongko Tejo, dalam laporannya menjelaskan Jumbara ini adalah wahana mengevaluasi pembinaan PMR secara nasional. Harusnya Jumbara dilaksanakan pada tahun 2021 lalu, namun karena Pandemi Covid -19 baru tahun ini bisa di lakukan dengan di lombakan 22 kegiatan. Jumbara diikuti 2200 PMR dari 34 PMI Provinsi

Pembukaan Jumbara lX diawali dengan Marching Band Gita Praja Seburay dengan kekuatan 30 orang, juara 5 Kejurnas Marching Band di Madiun Jawa Timur. Disambung dengan defile diikuti 34 Provinsi se Indonesia dan 12 Negara. Diantaranya Aceh, Bali, Banten, Bengkulu, DI Yogtakarta, DKI Jakarta, Gorontalo, Jambi, Jawa Barat, Jatim, Kaltim, Kaltara, Bangka Blitung, Riau, Kepri, Maluku, Maluku Utara, NTB, NTT, Papua, Riau, Sulbar, Sulsel, Sulteng, Sumsel, Sumut.

Selain Ketua PMI HM Jusuf Kalla, juga Hadir Gubernur Lampung diwakili Sekda Lampung, Gubernur Jawa Timur H. Imam Utomo S, Bupati Lampung Selatan Anang Ermanto. Perwakilan ICRC Awan Diga Aristo, Pwrwakilan IFRC Freddy Nggadas.

Dalam kesempatan tersebut dilakukan pengalungan tanda peserta oleh HM Jusuf Kalla kepada Muhmad Kaffi Kaira, PMR Mula Provinsi Lampung, I Dewa Gese Kesawa Nindya Kumara dari Provinsi Bali, dan Edhira Theresia Sesaria PMR Wira dari Provinsi Papua.

Lalu perwakilan Internasional 12 negara Desmon Xiang Malaysia, Luis Aparicio dari CVTL, Adib Zaky dari Brunai Darunssalam, Yunheo dari China, Gloria Roman dari Italia, Sara Khokhar(Amerika), Ching Lam Wing (Hongkong), Wichayapom (Thailand), Qustina Sadiah (Singapura), Saudulath (Laos), Sreymeaan Chtay Cambodia (amin istighfarin)